Skip to main content
Banjir Lagi. Dugaan Allah Atau Kelemahan Diri Sendiri?

- Belum pun lagi Sungai Golok melimpah, Menteri Besar Kelantan, Ahmad Yakob sudah awal-awal lagi mengeluarkan kenyataan bahawa banjir kali ini adalah dugaan Allah.
- SANGAT BERTANGGUNGJAWAB…
- Ya, mungkin betul kenyataan beliau. Cuma perlu lebih dijelaskan lebih lanjut di sini adalah dugaan kepada siapa sebenarnya?
- Adakah dugaan kepada seluruh rakyat Kelantan atau segelintir sahaja yang ‘dipilih’ untuk menempuh dugaan ini?
- Ini kerana dari pemerhatian, mereka yang tinggal sehelai sepinggan akibat banjir 2014 yang lalu bukanlah dari golongan yang memandu Audi Q7 ataupun tinggal di banglo bertingkat-tingkat.
- Kebanyakan dari mereka adalah golongan miskin yang hanya mampu menahan air mata melihat rumah pusaka buruk tempat berteduh selama ini hanyut dibadai gelombang banjir.
- Adakah banjir ini sekadar dugaan Allah untuk mereka yang tidak berdaya ini?
- Habis itu apa tanggungjawab kamu ketika rakyat kamu tidak tidur malam memikirkan air sungai yang semakin meninggi mencecah kaki pintu rumah mereka?
- SANGAT BERTANGGUNGJAWAB…
- Hakikatnya banjir bukan perkara baru di Kelantan.
- Sejak dari pembentukan tanah Kelantan ini di atas plat Sunda, nenek moyang mereka sudah begadai nyawa untuk hidup di bumi yang subur ini.
- Namun itu dahulu, ketika manusia masih menyalakan api menggunakan batu-bata dan daun-daun kering.
- Sekarang ini sudah zaman Iphone X dan Honda Civic Type R. Apa lagi alasan yang ada untuk tidak berbuat apa-apa untuk sekurang-kurangnya mengurangkan kesan buruk dari bencana banjir ini.
- Di mana accountability sebagai seorang pemimpin ketika rakyat bawahan terkebil-kebil melihat air banjir menghanyutkan harta benda mereka?
- Adakah sekadar menyampaikan sekampit beras di hadapan khalayak di dewan serbaguna sudah memadai sebagai menjalankan tanggungjawab seorang pemimpin?
- Yang pasti, ketika golongan-golongan pemerintah ini berkumpul untuk mencari dalil terbaik untuk menjustifikasi kekhilafan mereja nanti, satu-satunya dalil yang tidak akan diguna adalah; “Sesungguhnya Allah tidak merubah keadaan suatu kaum sehingga mereka merubah diri mereka sendiri.” [Ar-Ra’d/13:11].
- SANGAT BERTANGGUNGJAWAB…
Comments
Post a Comment